Bak atlet yang mempersiapkan sebuah laga, maka
wawancara kerja juga perlu persiapan sebelumnya. Asal tahu saja, hal-hal
remeh termasuk kerapihan dan sikap Anda menjadi bagian dari penilaian.
Karena, setidaknya sepekan sebelum wawancara, Anda harus sudah mulai
menyiapkannya.
Dalam situs Askmen.com dijelaskan kaitan
psikologis ritual pra-wawancara dengan kesuksesan Anda mendapatkan
pekerjaan impian. Persiapan diri sebelum wawancara dapat menaruh
beberapa kekhawatiran Anda dengan memastikan Anda siap saat hari
wawancara tiba. Ini dengan asumsi, Anda sudah melakukan persiapan rutin,
seperti melatih jawaban Anda atas pertanyaan Anda harapkan untuk
ditanyakan dan belajar tentang perusahaan Anda yang Anda lamar.
Apa yang perlu dilakukan di luar mempersiapkan materi wawancara? Ini Dia:
Seminggu sebelumnya: pergi ke tukang cukur, dan rapikan rambut Anda
Perawatan
yang baik adalah bagian kunci dari kesan yang Anda buat dalam sebuah
wawancara, dan itu dimulai dengan rambut Anda. Merapikan rambut seminggu
sebelum wawancara membantu Anda mengurangi stres tentang penampilan
Anda; seminggu setelah bercukur rambut Anda tampak alami, tetapi masih
rapi.
Sehari sebelumnya: pelajari transportasi menuju lokasi wawancara
Sehari
sebelum wawancara Anda, Anda harus melakukan penjajagan perjalanan Anda
ke lokasi wawancara. Ambil transportasi yang sama yang Anda akan
menggunakan pada hari wawancara untuk mengukur lama perjalanan. Ini
untuk memastikan Anda tak salah alamat dan memprediksi waktu agar tak
telat. Atau bila Anda sudah tahu pasti lokasinya, datanglah beberapa
menit lebih awal. Ingat: datang terlambat bisa membuat runyam semuanya!
Dua malam sebelumnya: siapkan pakaian Anda
Putuskan
apa yang akan dikenakan sebelum hari wawancara. Pikirkan tentang
perusahaan yang Anda daftar, dan pelajari apa kode pakaian mereka. Jika
Anda telah ke kantor mereka sebelum, memikirkan apa yang orang lain
kenakan.
Malam sebelumnya: latihan akhir
Luangkan
waktu malam sebelum wawancara Anda untuk berlatih di depan cermin.
Berbicara dan jawabanlah pertanyaan yang Anda berpikir Anda akan diminta
untuk menjawabnya. Perhatikan suara Anda dan bahasa tubuh, dan pastikan
Anda melakukan kontak mata. Jadikan ini latihan terakhir Anda
Pagi menjelang wawancara: kosongkan pikiran Anda
Menekankan tentang wawancara tidak akan membuat waktu berlalu lebih cepat, sehingga menempatkan energi Anda ke hal-hal lain. Sarapan dan lakukan hal rutin lainnya.
Menekankan tentang wawancara tidak akan membuat waktu berlalu lebih cepat, sehingga menempatkan energi Anda ke hal-hal lain. Sarapan dan lakukan hal rutin lainnya.
Lima jam sebelumnya: jangan mengonsumsi kafein
Menghindari
kafein sebelum wawancara pekerjaan adalah kunci besar untuk terlihat
dan merasa santai. Tubuh Anda akan memompa adrenalin selama wawancara,
sehingga Anda akan tegang dan gelisah. Kopi dikhawatirkan akan memacu
degup jantung menjadi lebih cepat, dan makin membuat Anda tampak
gelisah.
Dua jam sebelumnya: Pergi ke kamar mandi
Ya, Anda perlu mengosongkan kandung kemih, membersihkan badan, dan ups...jangan sampai ketombe berhamburan di bahu Anda.
Saat wawancara: jadilah diri Anda
Duduk
dengan rapi, kaki lurus ke depan dan bersikaplah santai, jangan tegang.
Simak setiap pertanyaan, dan jawablah dengan lugas. Jadilah diri Anda.
Semoga berhasil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar