1. Ibu Anda memiliki Anda ketika ia masih muda.
Jika
ia berusia di bawah 25, Anda dua kali lipat kemungkinan berusia hingga
100 dibandingkan dengan seseorang yang lahir dengan ibu yang berusia
lebih tua, menurut para ahli dari Universitas Chicago. Mereka
memperkirakan ibu-ibu yang berusia muda memiliki sel telur keturuanan
yang lebih sehat untuk beranak cucu.2. Anda adalah pecinta teh.
Baik
teh hijau dan hitam mengandung dosis konsentrasi tinggi dari yang dapat
menolong darah menjadi rileks dan melindungi jantung Anda. Dalam sebuah
studi pada lebih dari 40.500 pria dan wanita Jepang, mereka yang
meminum 5 atau lebih cangkir teh hijau setiap harinya memiliki resiko
lebih rendah untuk meninggal akibat serangan jantung dan stroke. Studi
lain yang melibatkan teh hitam juga menunjukkan hasil yang sama.3. Anda suka untuk berjalan kaki.
Orang
yang "fit" - didefinisikan sebagai orang yang berjalan 30 menit dalam
sehari - hidup lebih lama empat kali dibandingkan mereka yang berjalan
kurang dari itu. Hal yang serupa juga, wanita yang mengalami kelebihan
berat badan bisa meningkatkan kesehatan jantung mereka dengan
menambahkan 10 menit berjalan dalam aktifitas mereka di rutinitas
sehari-hari. Maka berjalanlah sewaktu jam makan siang Anda, lakukanlah
putaran ketika sedang menunggui anak Anda berlatih bermain bola di
lapangan - carilah cara-cara untuk lebih banyak bergerak, setiap hari.4. Anda menghindari soda (bahkan diet).
Para
ahli di Boston menemukan bahwa meminum satu atau lebih cola biasa atau
yang diet setiap hari melipatkan resiko Anda dari sindrom metabolisme -
seperti tekanan darah tinggi, kadar insulin yang naik, dan lemak yang
berlebihan pada pinggang, yang dapat meningkatkan kemungkinan penyakit
jantung dan diabetes.5. Anda memiliki kaki-kaki yang kuat.
Bagian bawah tubuh yang kuat diterjemahkan menjadi keseimbangan yang baik, fleksibilitas, dan daya tahan.6. Anda memakan makanan berwarna ungu.
Sekantung
anggur, bluberi, anggur merah: warna yang padat dan kaya yang mereka
dapatkan dari polyphenols - senyawa yang mengurangi resiko serangan
jantung dan juga dapat melindungi melawan penyakit Alzheimer, menurut
riset terbaru. Polyphenols menolong untuk menjaga saluran darah dan
arteri agar tetap fleksibel dan sehat. "Apa yang baik untuk arteri
koroner Anda juga baik untuk saluran darah pada otak Anda," ujar Robert
Krikorian, PhA, direktur dari Cognitive Disorders Center pada
Universitas Cincinnati.7. Dahulu Anda adalah remaja yang memiliki berat badan yang sehat.
Sebuah
studi dari Journal of Pediatrics yang mengikuti 137 Afrika Amerika dari
lahir hingga usia 28 menemukan bahwa kelebihan berat bada pada usia 14
tahun menaikkan resiko Anda untuk mengembangkan diabetes tipe 2 di usia
dewasa. Orang dewasa yang mengidap diabetes adalah dua hingga empat kali
lebih berkemungkinan mengembangkan penyakit jantung dibandingkan mereka
yang tanpa kondisi itu, menurut American Heart Association.8. Anda tidak menyukai burger.
Memakan
lebih dari 18 ons daging merah setiap minggunya menaikkan resiko Anda
terkena kanker - tipe ketiga yang paling sering terkena di tengah
masyarakat, menurut laporan besar dari American Institute for Cancer
Research.9. Anda sudah pernah duduk di bangku kuliah.
Sebuah
studi terbaru dari Harvard Medical School menemukan bahwa orang dengan
lebih dari 12 tahun pendidikan formal (bahkan jika itu hanya sampai
dengan tahun pertama kuliah) hidup lebih lama 18 bulan daripada mereka
yang memiliki tahun-tahun masa sekolah lebih sedikit. Mengapa? Semakin
banyak pendidikan yang Anda miliki, semakin sedikit keinginan Anda untuk
merokok. Faktanya, hanya sekitar 10 persen orang dewasa yang pernah
kuliah merokok, dibandingkan dengan 35 persen dari mereka yang memiliki
pendidikan sampai tingkat menengah atas atau dibawahnya.10. Anda benar-benar menyukai teman-teman Anda...
"Hubungan
interpersonal yang baik dapat berlaku sebagai penyangga melawan
stress," ujar Micah Sadigh, PhD, seorang associate professor psikologi
di Cedar Crest College. Mengetahui bahwa Anda memiliki orang-orang yang
mendukung Anda menjaga Anda tetap sehat, mental dan fisik. "Anda
membutuhkan teman-teman yang Anda bisa bicara tanpa dihakimi atau
dikritik," ujar Sadigh.11. Dan mereka juga sehat.
Jika
teman terdekat Anda menambah berat badan lebih, kemungkinan Anda
melakukan hal yang sama dapat meningkat 57%, menurut sebuah studi pada
New England of Journal of Medicine. "Untuk mengelola gaya hidup yang
sehat, adalah penting untuk berhubungan dengan orang-orang yang memiliki
gol yang sama," ujar Nicholas A. Christakis, MD, PhD, pemimpin riset
ini. Bergabunglah dengan kelompok pengurang berat badan, atau berlatih
dengan seorang teman untuk jalan amal.12. Anda memeluk tantangan-tantangan baru.
Orang
yang mendapatkan dirinya adalah orang yang bisa berdisiplin sendiri,
seseorang yang organize hidup lebih lama dan memiliki resiko 89% lebih
rendah untuk pengembangan Alzheimer dibandingkan yang kurang teliti,
menurut dua studi. Ketika Anda baik saat memusatkan perhatian Anda, Anda
menggunakan lebih kekuatan otak, ujar pemimpin riset dari kedua studi
tersebut, Robert S. Wilson, PhD, seorang professor sains neurologikal
dan psikologi pada Rush University Medical Center di Chicago.
Buatlah gol-gol personal atau karir, dan tantang diri Anda untuk mencapainya dalam waktu tertentu. Juga, cobalah hal-hal baru untuk merangsang otak Anda: Jika Anda membaca fiksi, cobalah sekali-kali membaca otobiografi. Di hari selanjutnya, cobalah untuk mengingat tiga fakta yang Anda pelajari dari bacaan tersebut.13. Anda tidak memiliki pengurus rumah tangga.
Buatlah gol-gol personal atau karir, dan tantang diri Anda untuk mencapainya dalam waktu tertentu. Juga, cobalah hal-hal baru untuk merangsang otak Anda: Jika Anda membaca fiksi, cobalah sekali-kali membaca otobiografi. Di hari selanjutnya, cobalah untuk mengingat tiga fakta yang Anda pelajari dari bacaan tersebut.13. Anda tidak memiliki pengurus rumah tangga.
Hanya
dengan mem-vakum, mengepel lantai, atau me-lap jendela-jendela untuk
lebih dari setengah jam, rata-rata setiap orang bisa membakar sekitar
285 kalori, menurunkan resiko kematian 30%, menurut sebuah hasil studi
dari 302 orang dewasa di usia 70 dan 80an.14. Anda adalah penceria.
Mereka
memiliki pandangan positif dalam hidup, sebuah kepekaan akan tujuan dan
komunitas, dan lebih sehat dari "para pengeluh" - sekitar 10% dari
orang dewasa yang merasa tidak baik mengenai diri mereka sendiri.
Kebanyakan dari kita berada di tengahnya. "Kita akan berjuang untuk
berkembang, mencari makna dalam kehidupan kita," ujar Corey Keyes, PhD,
seorang profesor sosiologi pada Universitas Emory. "Di Sardinia dan
Okinawa, dimana orang hidup lebih lama, bekerja keras adalah penting,
tetapi tidak lebih penting dari menghabiskan waktu bersama keluarga,
menyirami spiritualitas, dan melakukan sesuatu bagi orang lain."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar