Inilah Jenis Dan Manfaat Facial Toner!

Skin toning merupakan bagian penting dari rutinitas sehari-hari perawatan kulit yang tidak boleh kita diabaikan. Ini sangat penting untuk mengetahui bagaimana memilih facial toner yang tepat untuk menikmati banyak manfaat nya.

Facial toner yang baik adalah produk kosmetik yang harus dibeli dan penting bagi wanita yang suka memanjakan kulit agar nampak indah. Pada dasarnya, facial toner adalah produk penghilang residu sabun, membantu mengembalikan keseimbangan pH, menghilangkan minyak berlebih, bahkan membantu meminimalisir dan mencegah jerawat. 

Toner dapat dibagi menjadi tiga kategori utama, tergantung pada persentase alkohol yang dikandungnya:

1. Penyegar kulit sangat dianjurkan bagi Anda pemilik kulit kering, dimana kandungannya kurang dari 10% alkohol.
2. Kategori kedua adalah skin tonic yang memiliki hingga 20% alkohol untuk semua jenis kulit. 
3. Kategori ketiga adalah toner astringents yang mengandung hingga 60% alkohol, yang sangat direkomendasikan untuk kulit berminyak.
    

Sementara beberapa orang berpendapat bahwa karena pembersih wajah modern saat ini tidak meninggalkan residu yang sama pada kulit seperti produk yang dikembangkan di masa lalu, banyak orang menjadi yakin bahwa facial toner menjadi tambahan yang diperlukan untuk setiap perawatan kulit secara rutin. Berikut adalah manfaat utama menggunakan facial toner:

• Meningkatkan warna kulit: Dengan meningkatkan sirkulasi darah dan mengembalikan keseimbangan pH optimal, kulit kita secara otomatis meningkat.
• Mengatur makeup dengan lebih baik: Karena facial toner menghilangkan minyak dan kotoran lainnya yang berlebihan, makeup dapat melekat lebih baik hingga bertahan lebih lama.
• Meminimalisir pori-pori: Facial toner membantu mengencangkan pori-pori besar dari reaksi komponen zat di dalam toner, juga melembabkan dan menyegarkan wajah di waktu yang sama saat pemakaian.
• Mengontrol jerawat: Bahan aktif yang terkandung dalam facial toner mengangkat kotoran dan karena fakta bahwa toner mengandung alkohol,toner juga mampu membunuh bakteri penyebab timbulnya jerawat.

Ketika memilih facial toner, jenis kulit Anda merupakan faktor yang paling penting yang menentukan toner seperti apa yang paling cocok untuk Anda. Jika Anda bertipe kulit kering, hindari facial tonerdengan presentase kandungan alkoholnya tinggi. Toner bebas alkohol atau yang tidak mengandung asam salisilat adalah pilihan ideal. Namun, jika facial toner masih saja membuat kulit Anda tetap kering, cobalah gunakan toner secara rutin setiap hari.

Jangan khawatir jika kulit menjadi merah atau terbakar, ganti saja facial toner dengan kandungan formula yang ringan. Kulit sensitif umumnya bereaksi dengan baik dari produk rosewater seperti rose facial toner.

Untuk kulit normal dan kombinasi, facial toner dengan formula pelembab dan memiliki kurang dari 20% alkohol adalah pilihan terbaik. Sebuah facial toner yang mengandung agen pengelupas AHA (exfoliating) akan terbukti bermanfaat untuk jenis kulit ini. Jika Anda memiliki kulit berminyak berlebihan, gunakan toner astringent. 

Jika kulit Anda rentan dengan tumbuhnya jerawat, gunakan facial toner dengan kandungan paling sedikit 2% asam salisilat atau pilih toner dengan kandungan bahan hipoalergenik alami untuk merawat kulit berjerawat seperti blemish toner. Hindari dari pemakaian toner astringent berlebihan sebab dapat memberikan efek buruk dan terjadi kekeringan pada kulit. Dianjurkan agar menggunakan facial toner di bagian yang bermasalah saja, dan hati-hatilah terhadap pemakaian toner di area mata.

Perlu diingat bahwa Anda tidak perlu membeli produk dengan harga mahal untuk menikmati manfaat maksimum dari facial toner. Anda punya kulit sensitif? Waspada terhadap produk toner tiruan ya ladies!

Cobalah rawat kulit dengan natural skin care secara rutin, dimana produk facial cleanernya bebas dari uji bahan untuk hewan, pilihlah bahan-bahan yang biodegardable dan hindari pembelian produk dengan konten bahan beracun seperti phthalates, paraben, dioksin atau VCOs, sebab bahan kimia ini telah terbukti berbahaya bagi tubuh kita dan dapat mengganggu sistem endokrin.